Followers

Monday, January 22, 2018

Senja

Ialah senja
Pandang yang tak terencana
Menyapaku di kala duka
Sesaat senyum mengembang
Disaat percayaku pudar
Tentang kasih manusia

Hanyalah sebuah senja
Sinar jingga diantara mega
Menentramkan tiap netra
Membawaku pada khayal
Tentang negri di atas awan
Negri tanpa sebuah sandiwara

Ia hanya sebuah senja
Angin yang membelai manja
Berbisik lirih alunan nada
Menyela sesaknya dada
Menyapu perihnya dusta

Senja diujung purna
Ia memudar dalam pejaman
Sesaat yang sungguh kejam
Adakah karma mendakwa?

Senja di ujung sirna
Bawa aku serta menghilang


Tangerang, 20 Januari 2018

No comments:

Post a Comment